Perbedaan itu Rahmah


Perbedaan yang ada dimuka bumi ini harus kita letakkan secara proporsional dan perlu kita hargai, karena bagaimanapun adanya perbedaan itu karena adanya izin Tuhan yang telah menciptakannya, dan yang pasti setiap perbedaan itu membawah ni’mah dan barokah bagi kita semua yang mampu berfikir akan perbedaan itu sendiri.
وَقَدْ رُوِيَ عَنْ النَّبِيّ صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ : " اِخْتِلَاف أُمَّتِي رَحْمَة "
Salah satu contohnya adalah: dalam menaggapi perbedaan berbagai macam metode pembelajaran baca al-Qur’an yang berkembang di tengah-tengah masyarakat saat ini marilah kita coba membuka dan kita renungkan kembali lembaran Kitab Shohih Bukhari, juz 3, hal. 400-401 sebagai berikut:
4992 - حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عُفَيْرٍ قَالَ حَدَّثَنِى اللَّيْثُ قَالَ حَدَّثَنِى عُقَيْلٌ عَنِ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ حَدَّثَنِى عُرْوَةُ بْنُ الزُّبَيْرِ أَنَّ الْمِسْوَرَ بْنَ مَخْرَمَةَ وَعَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ عَبْدٍ الْقَارِىَّ حَدَّثَاهُ أَنَّهُمَا سَمِعَا عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ يَقُولُ سَمِعْتُ هِشَامَ بْنَ حَكِيمٍ يَقْرَأُ سُورَةَ الْفُرْقَانِ فِى حَيَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَاسْتَمَعْتُ لِقِرَاءَتِهِ فَإِذَا هُوَ يَقْرَأُ عَلَى حُرُوفٍ كَثِيرَةٍ لَمْ يُقْرِئْنِيهَا رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَكِدْتُ أُسَاوِرُهُ فِى الصَّلاَةِ فَتَصَبَّرْتُ حَتَّى سَلَّمَ فَلَبَّبْتُهُ بِرِدَائِهِ فَقُلْتُ مَنْ أَقْرَأَكَ هَذِهِ السُّورَةَ الَّتِى سَمِعْتُكَ تَقْرَأُ. قَالَ أَقْرَأَنِيهَا رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم. فَقُلْتُ كَذَبْتَ فَإِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَدْ أَقْرَأَنِيهَا عَلَى غَيْرِ مَا قَرَأْتَ، فَانْطَلَقْتُ بِهِ أَقُودُهُ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَقُلْتُ إِنِّى سَمِعْتُ هَذَا يَقْرَأُ بِسُورَةِ الْفُرْقَانِ عَلَى حُرُوفٍ لَمْ تُقْرِئْنِيهَا. فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم «أَرْسِلْهُ اقْرَأْ يَا هِشَامُ». فَقَرَأَ عَلَيْهِ الْقِرَاءَةَ الَّتِى سَمِعْتُهُ يَقْرَأُ. فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم «كَذَلِكَ أُنْزِلَتْ». ثُمَّ قَالَ «اقْرَأْ يَا عُمَرُ». فَقَرَأْتُ الْقِرَاءَةَ الَّتِى أَقْرَأَنِى، فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم «كَذَلِكَ أُنْزِلَتْ، إِنَّ هَذَا الْقُرْآنَ أُنْزِلَ عَلَى سَبْعَةِ أَحْرُفٍ فَاقْرَءُوا مَا تَيَسَّرَ مِنْهُ»
Sa’ad bin Uffair bercerita kepadaku (Imam Bukhori) dia berkata, al-Laits telah bercerita kepadaku al-Laits berkata, Uqoil bercerita kepadaku dari Ibnu Syihab dia berkata, Urwah bin Zubair bercerita kepadaku sesungguhnya Miswar bin Makhromah dan Abdurrohman bin Abdul Qori telah bercerita kepada Urwah bin Zubair sesungguhnya keduanya mendengar bahwa Umar bin Khattab berkata “Saya telah mendengar Hisyam bin Hakim membaca surat al-Furqon dimasa hidup Rasulullah Saw. Dan ketika itu dia membaca berbagai huruf (dengan model bacaan) yang tidak pernah dibacakan atau diajarkan oleh Rasulullah Saw. kepadaku (Sayyidina Umar), maka aku mendekat menghampiri Hisyam dalam sholatnya, dan aku menunggunya sampai dia salam. Lalu aku menyeret Hisyam dengan surban di lehernya kemudian aku bertanya “Siapa yang membacakan atau mengajarkan surat yang telah aku dengar tadi ketika engkau membaca”. Hisyam menjawab: Rasulullah Saw. yang telah membacakan atau mengajarkan surat itu kepadaku, lalu Umar berkata: “Engkau berbohong (wahai Hisyam), sesungguhnya Rasulullah Saw. telah membacakan surat itu kepadaku tidak seperti yang telah engkau baca”. Setelah itu aku pergi mengajak Hisyam untuk menghadap kepada Rasulullah Saw. demi meluruskan perkara ini,  dan aku berkata kepada Rasulullah Saw. “Sesungguhnya saya mendengar Hisyam membaca surat al-Furqon dengan model atau cara bacaan yang tidak pernah Engkau bacakan atau ajarkan kepadaku”. Rasulullah Saw. berkata: “Bacalah dengan tartil wahai Hisyam” lalu Hisyam membacakan surat al-Furqon dengan bacaan seperti yang saya dengar darinya di hadapan Rasulullah Saw. Lalu Rasulullah Saw. bersabda “Seperti itulah surat itu diturunkan” kemudian Rasulullah Saw. berkata “bacalah dengan tartil wahai Umar” maka aku membaca surat al-Furqon dengan bacaan yang telah beliau ajarkan kepadaku, lalu Rasulullah Saw. bersabda: “Seperti itulah surat itu diturunkan” Sesungguhnya al-Qur’an ini diturunkan atas 7 macam bacaan, oleh karena itu bacalah apa yang mudah (bagimu) dari al-Quran.
Dari hadits di atas dapat kita simpulkan bahwa betapa bijaksana Rasulullah dalam menanggapi setiap perbedaan, mengayomi umatnya dengan ilmunya tanpa membeda-bedakan. Beliau taburi perbedaan itu dengan mutiara akhlakul karimah, berwawasan luas dan bersikap luwes, dan merahmati seluruh alam semesta.
Oleh karena itu, marilah kita bersama-sama belajar untuk mene-ladani beliau dengan selalu menghargai setiap perbedaan, tidak saling menghina antara satu dengan yang lainnya, terutama dalam masalah metode bacaan al-Qur’an, jangan sampai metode yang satu menyalah-kan metode yang lainnya, apalagi merasa paling unggul dan paling benar, karena dari bacaanya saja sudah terdapat berbagai macam bacaan, apalagi metodenya, yang pasti lebih banyak lagi.
Dengan demikian tercerminlah bahwa perbedaan pendapat itu wajib hukumnya bagi kita, dan itu tidak hanya berlaku di antara ulama’ saja, Nabipun juga berbeda pendapat sebagaimana Nabi Musa dengan Nabi khidzir yang berbeda pendapat, sampai-sampai Allah mengabadikan kisahnya di dalam al-Qur’an (lihat al-Qur’an surah al-Kahfi ayat 60 s/d 82), hal ini menunjukkan agar kita bisa mengambil gambaran dan contoh dari cerita tersebut bahwa perbedaan itu tidak bisa dihindari dan dihilangkan dalam kehidupan ini.
Oleh karena itu marilah kita saling menghormati dan menghargai setiap perbedaan, dengan mengutamakan mengevaluasi diri sendiri sebelum mengevaluasi orang lain, sehingga pada akhirnya perbedaan tersebut bisa membawa nikmat dan juga rahmah yang indah bagi kita. Sebagaimana diterangkan dalam kitab Hasiyah al-Bujairami, juz 9, hal. 71, bahwa:
اِخْتِلاَفُ الْعُلَمَاءِ رَحْمَةٌ
”Setiap perbedaan itu akan membawa rohmah, ni’mah dan barokah”.
Share on Google Plus

About Wawasan kita

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
Comments
0 Comments
    Blogger Comment

0 komentar:

Post a Comment

Chat Room

Kamu bisa chat bareng Admin di sini dengan Messenger,
Terima kasih.

Chat on Messenger